JAMBI - Merasa tidak nyaman lantaran sering diusik makhluk halus, puluhan pegawai Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Merangin, Rabu (12/1), menggelar yasinan bersama di Gedung Jam Gento yang semenjak 2019 dipakai sebagai kantor Kominfo.
Pembacaan Surat Yasin dan doa bersama dipusatkan di lantai tiga Gedung Jam Gento yang selama ini dikenal ikon Kabupaten Merangin. Dipimpin Sekretaris Diskominfo H Abd Aziz.
‘’Mudah-mudahan jin dan iblis jahat penghuni gedung ini segera hengkang, ’’ujar Aziz, yang pernah menjabat Kabag Kesra Pemkab Merangin.
Menurut Kadis Kominfo Merangin M Arief, yasinan dan doa bersama tersebut dilakukan lantaran hantu-hantu penghuni Gedung Jam Gento belakangan sering bertingkah, sehingga tidak memberikan kenyamanan bagi para pegawai.
Arief membeberkan, dari pengakuan beberapa pegawai, setiap kali mereka lembur seringkali diganggu oleh hal-hal aneh dan bunyi suara menyeramkan. Antara lain berupa suara bantingan pintu, suara main air di kamar mandi, dan suara orang berjalan dengan hentakan.
Beberapa orang pegawai juga mengaku pernah ditampaki wujud hantu tersebut. Menurut petugas jaga Kandor Diskominfo (Gedung Jam Gento) Yeyen, dia beberapa kali melihat penampakan wajah seram, dan kelebatan bayangan hitam gedung berlantai empat tersebut.
‘’Hantu Jam Gento juga sering tampil dengan rupa menyeramkan. Terkadang menampakan diri seperti salah seorang pegawai. Sering muncul malam hari, dan kerap juga terjadi menjelang magrib, ada suara ribut di beberapa ruang kerja yang sudah kosong pegawai, ” kata Yeyen yang mengaku sudah bekerja di Gedung Jam Gento semenjak 1990-an.
Baca juga:
Kaum Sodom, Sejarah Terulang Kembali
|
Para pegawai Diskominfo Merangin berharap, setelah acara doa dan yasinan bersama, hantu di Jam Gento cepat pergi . Jika tidak pergi juga, para pegawai berharap ada kebijakan dari pimpinan daerah untuk memindahkan kantor Diskominfo ke lokasi baru. (IS/guh)